Ini beneran Ya Allah?

Gimana ceritanya ya... 

Oke ginii, alasan pertama aku sidang duluan itu karena biar gak bayar UKT alias Beasiswa ku udah habis jadi gak ditanggung pihak lembaga beasiswa hehe. Waktu sidang kemarin, aku capekkk huhuhu mata ku denyut karena depan layar laptop terus, aktivitas terus, jam tidur jadi berkurang. Jadi, selesai sidang udah gak mood foto-foto karena udah gak sanggup, mata ku juga udah sakit tapi Alhamdulillahnya banyak temen ku yang bantuin bawa dan jaga barang-barang ku. 

Setelah sidang itu, aktivitas ku full dan stress karena gak ada istirahat. Abis itu kann, mamak ku juga sakit. Aku bingung.... semua harus ku kerjain. Aku ngajar, aku WFH juga, organisasi, les TOEFL, beberes rumah dan belajar. Tapi ada satu temen yang buat aku tambah tertekan tanpa dia tau kalau perkataannya buat aku sakit hati, aku tau maksudnya baik tapi apa dia tau aktivitas ku? 

"Lina, udah selesai revisi? Awas nyesel kalo gak wisuda bulan Agustus" 

Sakittt kalii woii dibilang gitu
Karena batas waktu revisi ada 3 bulan, aku coba selesaikan semuanya satu per satu. Fokus sama hal yang urgent dulu. Ngurusin mamak dulu, rumah, kerjaan, ngajar, dan les TOEFL + belajar. aku juga uda hitung-hitung kayaknya gak bisa juga wisuda bulan 8 karena kendala uang yang kurang buat persiapannya. 

Ga mau ngerepotin bg ari, jadi pengen wisuda pake uang sendiri. Jadi sambil nabung sambil isi kegiatan lainnya. 

Nahh, seminggu dari akhir bulan ini. Aku udah revisi skripsi ku nih. Udah kelarr lah, tapi untuk ngeprint aku lagi bokek wkwk, belum gajian. Jadi aku nunggu gajian dulu baru bisa ngeprint skripsi yang udah di revisi itu. 

1 hari lalu, paginya nihh belum gajian. Aku coba pinjam uang mamak kan 50 untuk ngeprint skripsi sama surat acc revisi. 

Nah, udah ku print terus masuk lah ke ruangan bg inra (TU) 

"Bg, berkas untuk acc revisi ini aja kan" 
"Iyaa, nama mu siapa? " 
"Herlina bg"
"Dah sidang kau? "
"Udah, tanggal 4 kemarin"
" Udah daftar wisuda? "
"Ga dulu deh bg"
"Kenapaaa? " 
"Hmm ada yang mau ku kerjain dulu (nabung)"
"Alahh, udah cepat kau daftar. Ini surat-suratnya cepat tanda tangani sama penguji mu" 
" Ish bang, gak lahh" 
"Kenapa lagi kau" 
" Ya Allah, aku lagi ga megang uang lebih. Kan perlu biaya" 
" Emang wisuda pake uang? Gak kan"
"Tapi kan ada ngelux dan semacamnya"
"Gampang ituuu kita pikirin belakangan, yang penting besok kau wisuda. Abg tunggu tanggal 1 . Masih ada 2 hari kan, kau kejar dosen-dosen penguji mu. Minta tanda tangan. Oiya BAP mu fotocopy rangkap dua"
"Besok boleh bg, gak ada bawa uang cash" Btw siangnya aku baru dapat transferan gaji dari WFH ku wkwk. 
"Nah nah " Bg inra langsung keluarin uang 100 dari kantongnya
"Ehhhh apanehh wkwkw. Gak usah bg, sore aja lah yaa aku nunggu kawan ku biar ke ATM"
"Udah pakee" 
"Oiya aku tf ke rekening abg aja lah ya"
"Ah yodah boleh"

Btw di hari itu ada yang sidang, jadi aku liat list dosen yang jadi penguji. Alhamdulillah semua dosen-dosen penguji ku datang. Jadi mulai dari pagi aku udah mantau mobil sama ruangan sidang biar tau dosen datang - keluar. 

Pertama dapat tanda tangan sir Natsir, kedua sir manu (dosen ps), ketiga ma'am Elisa dan terakhir ma'am Mei. Buttt, ma'am nanyak 

"Ini untuk wisuda kan? Gak pake tinta yang biru? "
"Emang iya ya ma'am, saya kurang tau ma'am"
"Nahh coba kamu tanya sana sama si bg inra"
"Oke bentar ya ma'am"

Langsung lari kecil lah aku tuh ke TU , eh bg inra gak ada diruangan. Nanyak ke kawan-kawan ku yang beda kelas. Suerr demi apapun pake tinta biruuu woii. Ini kenapa bg inra atau lainnya gak ada ngasih tau astaghfirullah. 

Terus aku jumpai ma'am Mei diruangan, eh udah gak ada. Dah lahh terpaksa besok (hari ini) ngulang tanda tangan.

Siangnya, aku jumpain bg inra diruangannya
"Banggg, kata temen ku pake tinda biru, terus ini rangkap 8"
"Hahah, yodah kalau dah terlanjur pake hitam gpp"
"Lahh tapi katanya wajib biru astaga"
"Kalau abg bilang bisa ya bisaa"
"Serius lah bg"
"Emang tinggal siapa yang belum? "
"Ma'am Mei nih"
"Yodah besok aja"
"Ishh tapi satu surat ini pun salah, kata abg kosongkan, tapi kata orang itu di isi. Yaudah lah besok aja aku balik lagi"

Keesokannya (hari ini) 
Datang pagi cem biasa gess 7.15 lewat aku udah di FBS wkwk. Banyak mahasiswa yang mau sidang lagi hari ini kan. Sidang dimulai jam 9 lewat. Dosen-dosen penguji ku kok belum datang. Ku pantau lorong, mobil-mobil, sama ruangan, pokoknya posisiku bisa mantau semuanya wkwk. Nahh dosen penguji pertama muncul dari lorong, langsung ku hadang wooooi sebelum masuk ruangan sidang 

"Morning ma'am, izin ma'am, saya boleh minta tanda tangan ma'am lagi. Kemarin formatnya salah ma'am"
"Mahaaal tanda tangan saya ya Herlina"

Dosen kedua muncul karena baru keluar ruangan sidang 
"Pagii ma'am, ma'am saya izin butuh tanda tangan ma'am. Betul kata ma'am pake tinta biruuu"
"Tuh kan bener kata saya"

Dospem ku datang weee
Action jadi anaknya 
"Sirrrr"
"Oiiii"
"Sir, kemarin salah format. Boleh tanda tangan lagi sir"
"Manaaa sayang, sini-sini" 

Flashback yang kemarin minta tandatangan ke dosen ps (Sir Manu). Sir manu bukan tipikal dosen ganjen yaa, emang penyayang banget orangnya wooi
"Jadi udah tauu cara bilang kalau ada orang tanya sir manu kayak mana Lina"
"Udaah sirr, agak galakkk tapi lancar jaya"
"Nahh betull, walaupun kamu di awal lumayan ngeyel, buat saya emosi. Tapi sebenarnya saya sayang semua anak didik saya termasuk kamu. Kenapa kamu bisa siap skripsi ini? Ya karena kamu pinter sayaang, jadi bukan karena sir 100 persen. Oke udah nih, lancar karir Lina yaaa"
"Thanks sir, nanti Lina kabari untuk updatenya sir"
"Oke, sir duluan ya"

Masuk ke dosen terakhir (dosen PA) 
Lagi nelpon ku tungguin woii, sangking takutnya nih dosen-dosen ngilang tapi aku tetap sopan nungguinnya, nunggu selesai bicara baru aku samperin. 

"Izin sir, maaf ganggu. Ini sir mau minta tanda tangan lagi. Kemarin salah sir"
"Oke udah nih, kalau cari saya, saya di dalam ruangannya ya"
"Oke siapp sir"

Kalian tauu, cuman butuh kurang dari se jam aku dapatin semua tanda tangan. Ya Allah segampang ini, kok bisa? 

Karena udah dapat semua tanda tangan, aku langsung ke TU woi jumpai bg inra lagi. 
"Bg, dah beres nihhh"
"Manaa, oke besok wisuda kau yaa"
"Abis ini apa lagi bg"
"Gak ada, Siap-siap lah kau buat wisuda. Mau nikah atau mau cpns"
"Oke lahh, btw untuk biaya lux gimana bg. Biar aku tau dulu berapa budgetnya"
"Nanti aja itu, ntar abg kabari"
"Oiya bg, untuk tanda tangan yang ini aku yang antar sendiri ke kajur sama dekan atau gimana bg, terus untuk yang ini gimana"
"Itu abg aja yg antar, udah beres punya mu"
"Ini beneran bg? "
"Iyaaa, wisuda lah kau besok"
"Yaudah, makasih banyak ya bg" 

Ini aku sendiri yang kek gini atau cemana, yang aku tau dari kawan-kawan ku. Orang itu lumayan ribet ngurus berkasnya. Ini aku dapat semua tanda tangan dalam sejam, berkas beres, lux aman wkwk, skripsi ku juga gak diperiksa lagi untuk di revisi, apalagi yaaa oiya baju wisuda gak amann weee

Aku emang sibuk tapi selalu aku sempatkan untuk datang ke sidang-sidang kawan ku yang beda-beda itu, ngajar, sama WFH, mendadak jadi pemateri kadang, beberes rumah, Quality time buat keluarga tetap jalan, main sama ketawa-ketawa tetap lancar jaya aja. 

Ku bilangg kau keren sih lin bisa handle semuanya walaupun sambil nangis-nangis (Kadang-kadang aja). Manajemen mu wihhh mantapp, gak semua orang bisa tahan. 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hasil lamunan di jalan pulang kantor

Team Kece CCC